Yakinlah dengan keinginan anda, ataupun cita-cita anda, cepat atau lamanya anda meraih cita-cita anda itu tergantung dengan keinginan (besar /kecil) , Fokus, dan usaha keras anda. Dari pertama kali masuk teknik mesin Unand saya bercita-cita sekali untuk bisa masuk bekerja di perusahaan konstruksi ataupun oil dan gas. Namun ditengah perjalanan timbullah rintangan-rintangan yang sebenarnya kalau dilihat secara jeli adalah rintangan yang kita timbulkan sendiri. Kita sudah berkeinginan ..namun kadang kita sendiri tidak PD dengan keinginan kita itu.
Ini tidak main-main, jika anda sudah mempunyai keinginan sesuatu anda harus siap untuk berada pada posisi keinginan anda itu. Salah kiranya kalau kita malah berfikir terbalik, seperti saya akan bertindak seperti engineer kalau saya sudah jadi engineer. Saya akan bertindak seperti dosen kalau sudah jadi dosen, Saya akan bertidak seperti manager kalau saya sudah jadi manager, atau ekstrimnya , saya akan bersedekah kalau saya sudah kaya , .....camkan apakah seperti itu kita sehari-hari.
Seharusnya, ..saya ingin jadi engineer di perusahaan minyak, berarti saya harus belajar apa saja yang harus diketahui seorang engineer minyak, saya harus sering-sering melakukan assistensi ke yunior saya sehingga ketika saya sudah tamat saya sudah terlatih untuk mengajar, saya mau bekerja di perkebunan berarti saya harus pandai berkebun, saya ingin jadi design engineer, berarti saya harus pandai mengambar dll.
Jadi ketika anda ingin menjadi sesuatu, anda harus belajar dulu apa saja syarat-syarat menjadi sesuatu itu, bukannya malah ..ah ..nantilah ..ketika saya sudah jadi engineer baru saya belajar cadwork, pdms, dll. Salah itu ...
hadits Rosululloh: “berteman dengan tukang minyak wangi, kita menjadi harum.Berteman dengan tukang pandai besi, kita akan bau bakaran bahkan terkena apinya…”.
Waktu saya memutuskan untuk masuk kedunia konstruksi fabrikasi, saya memutuskan untuk berhenti bekerja di elektronik, kemudian saya ambil kursus Welding Inspektor, ada dua di batam dan di Bandung, saya pilih di Batam, kenapa karena rata-rata peserta adalah orang yang sudah bekerja di fabrcation dan construction yard, saya ingin bergaul dengan mereka, saya ingin serap ilmu mereka, saya ingin kecipratan "harum" wangi tukang minyak wangi. Saya gambarkan pekerja itu sebagai tukang minyak wangi di hadist diatas. terbukti saya berhasil menembus Nippon Steel Batam.
Ada juga contoh lucu, saya ingin tinggal di rumah kompleks di Batam centre, yang lebih luas dan layak. Setiap hari minggu saya ajak anak istri sekedar jalan pagi disebuah kompleks perumahan mewah, ditanya istri, " kok harus disini sih, nanti diusir security loh", saya bilang begini, "kalau orang jalan pagi mau hirup udara segar, kalau kita jalan pagi kita hirup aura segar orang-orang kaya disini, terus kita buang aura jelek kita disini juga. siapa tau kita bisa beli rumah mirip rumah orang disini". Paling tidak setahun berikutnya saya sudah punya rumah komplek.
Please deh ...jangan negative thinking, jangan bilang saya sombong...ini sekedar provokasi.
Sebelum bekerja di oil dang gas, bpmigas ini pun saya sudah sedikit mempersiapkan, di Nippon steel tidak sedikit orang asing yang saya ajak berantem, sedikit banyak mental saya cukup terasah untuk ngomong ama orang asing, yah sekarang efeknya ketika bekerja di bpmigas, discuss ataupun negosiasi denga bule ataupun petinggi-petinggi , walaupun gaji ndak sama mental sudah sama.
ok sedikit itu dulu ...selamat meng-improve kehidupan anda